HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG PERSONAL HYGIENE DENGAN KEJADIAN SKABIES PADA SANTRI DI PONDOK PESANTREN NURUL KHOIR SURABAYA
DOI:
https://doi.org/10.36568/nersbaya.v17i1.40Abstract
ABSTRAK
Penyakit skabies yaitu kondisi pada kulit yang tidak hanya dapat menjadi penyebab infeksi akan tetapi juga sangat mengganggu. Pasien akan lebih sering menggaruk setiap saat, akibat adanya tungau skabies di bawah kulit. Penyakit skabies terjadi karena personal hygiene yang kurang baik di kalangan santri, seperti adanya kebiasaan santri saling pnjam-meminjam alat dan bahan perlengkapan mandi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Personal Hygiene Dengan Kejadian Skabies. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode penelitian desain deskriptif menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah santri dengan besar sampel 60 orang yang dipilih dengan accidental sampling. Instrumen pengumpulan data pengetahuan personal hygiene dan kejadian skabies menggunakan kuesioner dan lembar observasi. Setelah data terkumpul dianalisis menggunakan tabel dengan distribusi frekuensi. Untuk mengetahui hubungan pengetahuan personal hygiene dan kejadian skabies menggunakan uji chi-square dengan nilai signifikan 0,05. Hasil penelitian didapatkan sebagian besar 33 orang (55,0%) mengalami tingkat pengetahuan tentang personal hygiene buruk dan hampir setengahnya 27 orang (45,0%) mengalami kejadian skabies. Ada hubungan antara Tingkat Pengetahuan Tentang Personal Hygiene Dengan Kejadian Skabies p value=0,046 p<0,05, dimana pengetahuan santri tentang personal hygiene yang kurang meningkatkan kejadian skabies. Disarankan kepada santri untuk mengikuti penyuluhan tentang pengetahuan personal hygiene di Puskesmas. Santri yang terkena skabies segera dilaporan ke Puskesmas.
Kata Kunci : Skabies, Tingkat Pengetahuan Personal Hygiene, Kejadian Skabies
ABSTRACT
Scabies is a skin condition that can not only cause infection but can also be very annoying. Patients will scratch more often every time, due to the presence of scabies mites under the skin. Scabies disease occurs due to poor personal hygiene among students, such as the habit of students borrowing tools and toiletries. The purpose of this study was to determine the relationship between the level of knowledge about personal hygiene and the incidence of scabies. The type of research used in this research is quantitative with descriptive design research method using a cross sectional approach. The population in this study were students with a sample size of 60 people who were selected by accidental sampling. The instrument for collecting data on personal hygiene knowledge and the incidence of scabies used questionnaires and observation sheets. After the data collected were analyzed using a table with a frequency distribution. To determine the relationship between knowledge of personal hygiene and the incidence of scabies using the chi-square test with a significant value of 0.05. The results showed that most of the 33 people (55.0%) experienced a level of knowledge about poor personal hygiene and almost half of them 27 people (45.0%) experienced the incidence of scabies. There is a relationship between the level of knowledge about personal hygiene with the incidence of scabies p value = 0.046 p <0.05, where the knowledge of students about personal hygiene that does not increase the incidence of scabies. It is recommended for students to take part in counseling about personal hygiene knowledge at the Puskesmas. Students who are affected by scabies are immediately reported to the Puskesmas.
Keywords : Scabies, Personal Hygiene Knowledge Level, Scabies Incident
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 JURNAL KEPERAWATAN
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.