Kepatuhan Minum Obat Pada Klien Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Wonokusumo Surabaya
DOI:
https://doi.org/10.36568/nersbaya.v17i1.35Abstract
ABSTRAK
Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah peningkatan tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg. Klien hipertensi harus memahami dan menumbuhkan kesadaran diri terhadap penyakitnya, dan melakukan perawatan mandiri seperti salah satunya patuh minum obat antihipertensi. Semakin patuh klien saat mengkonsumsi obat maka tekanan darah akan terkontrol dengan baik. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui tingkat kepatuhan minum obat pada klien hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Wonokusumo Surabaya.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional dan menggunakan teknik accidental sampling. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh klien hipertensi yang melakukan pemeriksaan di Puskesmas Wonokusumo Surabaya dengan jumlah sampel 85 klien. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner dari Morisky Medication Adherence Scale (MMAS). Data yang diperoleh kemudian di analisis dikode, dan ditabulasi dan disajikan dalam bentuk tabel.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar 50,6% memiliki tekanan darah kategori tahap 1 dan sebagian kecil 14,1% memiliki tekanan darah kategori tahap 2, pada tingkat kepatuhan minum obat sebagian besar 57,6% klien hipertensi tidak patuh dan hampir setengahnya 42,4% klien patuh minum obat hipertensi. Klien dan keluarga diharapkan dapat mendukung untuk selalu melakukan pengontrolan tekanan darah dengan rutin serta patuh dalam melakukan pengobatan hipertensi.
Kata Kunci : Kepatuhan, Tekanan Darah, Hipertensi
ABSTRACT
Hypertension or high blood pressure is an increase in systolic blood pressure over 140 mmHg and diastolic blood pressure over 90 mmHg. Hypertension clients should understand and cultivate self-awareness of the disease, and perform self-care such as one of them obediently taking antihypertension drugs. The more obedient the client when taking the drug then the blood pressure will be well controlled. Theadvice of this study is to find out tingkat compliance taking drugs in hypertension clients at work area of Wonokusumo Public Health Center Surabaya.
The type of research used is descriptive research with a cross sectional approach and using accidental sampling techniques. The population in this study was all hypertension clients who conducted examinations at Wonokusumo Health Center Surabaya with a sample number of 85 clients. Data collection using questionnaires from the Morisky Medication Adherence Scale (MMAS).
The result showed that most of the 50.6% had stage 1 category blood pressure and a small percentage of 14.1% had stage 2 category blood pressure, at the level of adherence to taking medications most of the 57.6% of hypertensive clients were non-compliant and almost half of 42.4% of clients were obedient to take hypertension medications. Families is hoped that can support clients to always control blood pressure regularly and be obedient in treating hypertension.
Keywords : Compliance, Blood Pressure, Hypertension
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 JURNAL KEPERAWATAN
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.